BANYAK ORANG GILA DIJALAN TANGGUNG JAWAB SIAPA? 

BANYAK ORANG GILA DIJALAN TANGGUNG JAWAB SIAPA? 

BP.TANGERANG-(Kota Tangerang) Makin hari, makin banyak orang gila atau terganggu jiwanya yang berkeliaran di jalan. Tanggung jawab siapakah? Yang jelas, orang-orang gila menjadi tanggung jawab negara. Departemen Sosial (Depsos) menunjuk Departemen Kesehatan (Depkes) sebagai pihak yang bertanggung jawab.

 

Orang gila ini, istilah kedokteran jiwanya adalah Psikotik atau Psikotis. Sekarang, banyak Psikotis ditemui di jalanan. Bila penderita depresi tidak segera diatasi, maka lambat laun si penderita akan meningkat statusnya menjadi Psikotis. Di antara Psikotis, sebagian bertindak merugikan orang lain, seperti memukul-mukul badan mobil atau menghalangi jalan. Pemerintah terkesan membiarkan para penderita Psikotis ini.

 

Terlihat Psikotis atau terganggu jiwanya dijalan Daan Mogot dekat jembatan Ampera Kota Tangerang, sudah setahun lebih, kehujanan dan kepanasan tetap ditempat itu dan tidak mau pindah, namun belum ada tindakan dari dinas terkait.

 

Menurut pemilik warung kopi, Entin mengatakan, “orang itu memang sudah setahun lebih ditempat itu (disisi jalan) baik hujan atau panas dia tetap ditempat itu, sebelum disitu orang tersebut berada dijembatan dekat warung makan, karena yang makan merasa terganggu, orang tersebut diusir bahkan dipukuli sampai berdarah, karena tidak mau disuruh pindah, “katanya saat di wawancara awak media bentengpos.com, sabtu (07/07).

 

“Terganggunya saya dengan orang tersebut, karena bau badannya yang tidak sedap, sebab buang air kecilnya disitu juga kecuali buang air besar, untuk gangguan yang lain tidak ada, tidak tahu dah kalo sama warga yang lainnya,” ungkapnya.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *