BP.Tangerang – (Kota Tangsel) Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak (P2TP2A) merupakan pusat kegiatan terpadu yang menyediakan layanan bagi masyarakat terutama perempuan dan anak untuk tindak kekerasan.
Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak ( P2TP2A ) merupakan wahana operasional untuk mewujudkan pemberdayaan perempuan melalui berbagai layanan fisik, informasi, rujukan, konsultasi dan peningkatan keterampilan serta kegiatan – kegiatan lainnya.
Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mendapat penghargaan di tahun 2019 dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) Republik Indonesia. Kota Tangsel meraih penghargaan Kota Layak Anak (KLA) tingkat Nindya untuk pertama kalinya.
Kepala P2TP2A Tri Purwanto yang ditemui dikantor nya di Rawa Buntu Mengatakan bahwa tindak kekerasan dan pelecehan terhadap anak dan perempuan ada peningkatan berdasarkan pengaduan dan laporan yang diterima oleh P2TP2A.
“Pengaduan yang diterima oleh P2TP2A mengalami peningkatan,dan rata rata 10-20 Kasus setiap bulan yang diterima oleh P2TP2A yang didominasi KDRT dan pelecehan seksual terhadap anak,”Paparnya.
Berdasarkan data yang disampaikan oleh P2TP2A Kota Tangsel,per 24 juli sudah ada 119 kasus yang sudah diterima dan ditangani oleh P2TP2A.
Kepala P2TP2A menambahkan laporan yang yang diterima P2TP2A akan di proses sesuai SOP yang ada di P2TP2A.
“Adanya kenaikan pengaduan kekerasan pada anak dan perempuan ditangsel setiap bulan nya bahkan setiap tahun,berarti kesadaran masyarakat semakin meningkat,karena masyarakat sudah mulai sadar akan hukum dan sudah mengetahui keberadaan P2TP2A Tangsel,”terangnya.
Tri Purwanto Kepala P2TP2A Tangsel “Meningkatnya pengaduan kekerasan terhadap perempuan dan anak menunjukan kesadaran masyarakat meningkat”
“Kota Tangsel yang mendapatkan penghargaan sebagai Kota Layak Anak harus kita wujudkan keamanan dan kenyamanan nya bagi anak,jangan ada kekerasan pada anak,itu kerja kita bersama pemerintah,masyarakat dan lembaga lainnya,agar benar-benar tangsel ini menjadi kota layak anak sepenuhnya,”harap kepala P2TP2A.
Informasi bagi masyarakat tangsel Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan Dan Anak (P2TP2A) pelayanan pengaduannya bisa mengakses www.sipadukeren.com atau hubungi call centre 087882113632. (Bentengpos.com/zul/red)