Selama PSBB, Satpol PP Segel Tiga Tempat Billiard

Selama PSBB, Satpol PP Segel Tiga Tempat Billiard

BP. TANGERANG – (Kota Tangerang) Tiga tempat billiard di wilayah Kecamatan Karawaci disegel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang, melalui bidang penegakan produk hukum daerah (Gakumda), Minggu (30/8/2020) malam.

Kabid Gakumda Satpol PP Kota Tangerang, Gufron Falfeli saat ditemui di lokasi kegiatan mengatakan bahwa penindakan berupa penyegelan tempat-tempat billiard dilakukan atas intruksi Kasatpol PP Kota Tangerang, H. Agus Hendra Fitrahiayana.

“Kegiatan ini atas perintah Kasatpol PP Kota Tangerang. Tentunya, perintah ini didasari dengan adanya aduan masyarakat,” ujarnya.

Gufron menjelaskan, tiga tempat lokasi yang ditutup paksa yaitu diantaranya, Target billiard yang berada di City Mall, Hokiyo billiard di Jalan Otista, dan posh billiard di Jalan Merdeka Raya.

“Dari Tiga lokasi satu diantaranya tutup, yaitu Target billiard. Sementara itu, di lokasi Posh billiar, dan Hokiyo billiard kita temui banyak karyawan dan pengunjung yang tidak mengikuti anjuran protokol kesehatan, seperti tidak menggunakan masker, dan tidak jaga jarak,” jelasnya.

Gufron menambahkan, penyegelan dilakukan selama masa PSBB di Kota Tangerang berakhir. Kata dia, selama penyegelan dirinya akan terus melakukan pengawasan.

“Pemerintah Kota Tangerang tidak melarang para pengusaha untuk berbisnis di Kota Akhlakul karimah ini. Kami mohon kerjasamanya untuk tidak beroperasi sementara waktu guna keselamatan kita bersama di saat pandemi covid 19,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Target Billiard yang berlokasi di City Mall, Kelurahan Nambo Jaya, Kecamatan Karawaci diduga sebagai sarang prostitusi dan tempat penikmat minuman keras (miras).

Hal itu dibuktikan dengan ditemukannya banyak wanita malam dan minuman keras (miras) saat jajaran Polsek Karawaci menggelar operasi disiplinan protokol kesehatan, Sabtu (29/8/2020) kemarin.

(Yudh/Bentengpos.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *