Terkesan Asal, Pengerjaan Drainase BKM Sukasari Catut Nama Wakil Walikota

bentengpos.com
2 Min Read

BP. TANGERANG – (Kota Tangerang) Terkesan asal, proyek swakelola drainase BKM (Bina Usaha Baru) Sukasari di soal oleh warga. Hal tersebut dikarenakan adanya penutupan saluran oleh udith drainase yang baru saja dikerjakan.

Pengerjaan proyek drainase yang dianggarkan dari APBN 2020 yang berlangsung di Jalan Sukabakti 3, Rt03, Rw10, Kelurahan Sukasari dengan jumlah anggaran 46.405.000 tersebut juga tampak tidak merata hingga warga terpaksa membeli pipa paralon untuk menyambung saluran air dari rumahnya.

Saat dihubungi, Eko selaku pihak pengawas dari anggota BKM Sukasari yang saat itu tidak ada di lokasi, enggan memberikan komentar saat dihubungi oleh wartawan, Sabtu (12/12/2020) siang.

“Kita hanya ikutin prosedur dari kelurahan yang sudah ada. Langsung aja ke ketua saya pak Abdel ya pak maaf,” kata Eko melalui pesan singkatnya.

Dikesempatan yang sama, Ketua BKM Sukasari, Abdel Latief juga mengatakan bahwa penutupan saluran dalam pengerjaan tersebut berdasarkan perintah dari Kelurahan Sukasari.

“Emang ditutup, kalau enggak air itu masuk kedalam, itu perintah dari Kelurahan, abang mah hanya menjalankan aja,” katanya.

Pria yang mengaku dekat dengan Wakil Walikota Tangerang ini pun mengungkapkan, penutupan saluran drainase oleh udith dikarenakan untuk penambahan pengerjaan lanjutan yang akan dikelola oleh anggota Dewan nantinya.

“Pasang Udith, tutup, dan disemen. Speknya 46 meter abang gali, nanti diteruskan sama PUPR Rusdi Dewan. Karena di RW 10 ini sama sekali belum tersentuh, gak kaya di Pengayoman kan tersentuh terus, karena abang langsung ke kepala Dinas, karena saya deket dengan pak Wakil langsung dapet 4 paket 5 paket. Karena Rusdi rumahnya di Sukabakti dua mudah-mudahan tersentuh ya gitu aja, kalo abang gak ngeluh ya muat aja gakpapa,” ujarnya.

Hingga berita ini dilayangkan, belum ada komentar apapun dari pihak Kelurahan Sukasari dan Wakil Walikota Tangerang yang sempat disebut oleh Ketua BKM, terkait adanya penutupan saluran oleh udith dan para pekerja yang tidak menggunakan prokes.

(Yudh/Bentengpos.com)

Share this Article
Leave a comment